Ada 5 hal yang selalu ditekankan oleh Roby yang baru dua minggu melatih Al-Zaytun yaitu taat posisi, konsentrasi dalam bermain, tenang dalam menguasai diri, disiplin dan komunikasi yang baik. Setelah itu maka akan terjadi koordinasi.
Tim putri Al-Zaytun menjadi jawaranya dalam kejuaraan Hoki antarmahasiswa Perguruan Tinggi se-Indonesia Piala Bergilir Menegpora RI VI 2011 yang dilangsungkan di Universitas Negeri Jakarta (UNJ), 26 April sampai 03 Mei, setelah babak final melibas tim Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) 2-1. Meskipun baru 2 kali mengikuti kejuaraan ini. Hari pertama bertanding Al-Zaytun menggulung London School Public Relation(LSPR) dengan telak 12-0. Padahal LSPR bukan tim baru dalam kejuaraan hoki ini. Pertandingan kedua, di hari ketiga Al-Zaytun harus menerima kekalahan tipis 0-1 atas Universitas Negeri Semarang (UNNES). Hari keempat Al-Zaytun berhadapan dengan tim Sekolah Tinggi Ekonomi Indonesia (STEI), Jakarta yang merupakan jawara tahun lalu. Lagi-lagi Al-Zaytun menelan kekalahan dari STEI Jakarta yang di kapteni oleh Suci Ramadhani 1-2. Berbekal nilai 3, dengan satu kali menang dan dua kali kalah Al-Zaytun tentu harus lolos ke babak perempat final. Hari kelima(hari terakhir babak penyisihan) Al-Zaytun harus melawan tim tangguh tuan rumah UNJ B. Jika terjadi drow saja maka tim Al-Zaytun akan mengucapkan selamat tinggal lebih dulu. Di sinilah perang mental adu strategi, skill individu dan kekuatan fisik dibutuhkan. Pelatih AL-Zaytun Yasir Arafat dan Roby serta Ustd. Budi Satrio sebagai manajer terus memotivasi para pemain agar tetap menjaga mental. “Kuasai mental, tanamkan mental dalam diri masing-masing”, kata roby memotivasi. Ada 5 hal yang selalu ditekankan oleh Roby yang baru dua minggu melatih Al-Zaytun yaitu taat posisi, konsentrasi dalam bermain, tenang dalam menguasai diri, disiplin dan komunikasi yang baik. Setelah itu maka akan terjadi koordinasi. “Bila kelima unsur tadi diterapkan saya yakin kemenangan pasti dapat diraih,” kata Roby. Tentu saja itu tidak cukup. Evaluasi terus dilakukan agar dapat mengintrospeksi diri dimana letak kesalahan yang sudah dilakukan. Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) menjadi lawan Al-Zaytun di babak final, yang berhasil menumbangkan UNNES Semarang di babak semi final. Tim Al-Zaytun dengan penuh kesiapan dan keoptimisan yang tinggi memasuki partai final. Dengan rasa optimis yang kuat, daya juang yang tinggi, mental yang kuat, semangat pantang menyerah UNY digulung dengan skor akhir 2-1. Dua gol tercipta oleh pemain bek tengah Azka Daulia. Al-Zaytun pun menjadi juara Kejurnas Hoki Ruangan antar-Mahasiswa Piala Bergilir Menegpora RI VI 2011. Perjalanan panjang selama delapan hari yang tentu melelahkan baik fisik maupun pikiran semua itu terobati saat detik terakhir timer berdering. Menurut Yasir, kemenangan Al-Zaytun tidak lepas dari kebersamaan yang dibangun setiap saat di Al-Zaytun. “Kebersamaan ini yang membuat mereka bisa memahami satu sama lain sehingga di lapangan maupun di luar lapangan menjadi kompak,” kata Mr. Yasser selaku pelatih Kepala.
HOCKEY AL-ZAYTUN 